Powered by Blogger.

Sunday, February 21, 2016

Cara Mengetes Kapasitor Menggunakan Multitester

Pada setiap rangkaian elektronik sering sekali kita temukan kapasitor didalamnya, karena kapasitor merupakan komponen pasif yang berperan penting dalam suatu rangkaian. Jika suatu rangkaian atau peralatan elektronik sudah lama digunakan maka sama seperti komponen yang lain, kapasitor juga mengalami kerusakan. Kapasitor yang biasanya sering rusak adalah kapasitor elektrolit, meskipun ada juga kapasitor keramik yang rusak.

Kapasitor keramik yang mempunyai kapasitas cukup besar dan tegangan kerja cukup tinggi sering mengalami kerusakan. Seperti pada kapasitor keramik 8n2 di Bagian Horizontal Tv yang terhubung ke kaki kolektor transistor penguat horizontal. Maka disini adalah penting bagi seorang teknisi mengetahui ciri-ciri kapasitor yang rusak  dan cara mengetes kapasitor menggunakan multitester.

Sebelum kita mengetes kapasitor mengunakan multitester, ada baiknya kapasitor tersebut kita amati terlebih dahulu. Kapasitor elektrolit atau elko biasanya mengembung bagian atasnya (untuk elko polar) dan keluar cairan berwarna coklat di atas PCB, untuk elko nonpolar (kapasitor dynamo seperti pompa air atau kipas angin) yang berbentuk persegi biasanya bentuknya tidak persegi lagi tetapi sudah seperti bantal dan ada retakan di bodynya. Kapasitor keramik juga biasanya kalau rusak ada retakan di bodinya

Nah.. jika kita sudah mengamati dan menemukan hal-hal tersebut pada kapasitor, kita tidak perlu repot-repot lagi untuk mengetes kapasitor menggunakan multitester, langsung cabut dan ganti baru. Tetapi setelah hasil pengamatan tidak menemukan hal-hal tersebut bukan berarti kapasitor dalam kondiri baik, belum tentu karena bisa saja kapasitor tidak rusak tetapi kapasitasnya sudah berkurang dan tidak sesuai lagi dengan kapasitas yang terterah pada bodinya. Maka hal ini yang perlu kita ukur dan mengetes kapasitor menggunakan multitester.

Sekarang bagaimana cara mengukur kapasitor menggunakan multitester, baiklah akan saya jelaskan cara dan langkah- langkah mengukur kapasitor terutama elco pakai multitester untuk mengetahui apakah elco tersebut masih dalam keadaan bagus atau sudah rusak.

Pertama pilih switch / selektor multitester pada posisi Ohm meter dan sesuaikan dengan  besar kecilnya kapasitas / ukuran yang ada di badan elco.
·         Posisi  X1    untuk mengukur ukuran elco 10.000uf  ke atas.
·         Posisi  X10  untuk mengukur ukuran elco 100uf sampai 10.000uf.
·         Posisi  1K    untuk mengukur ukuran elco 1uf sampai 100uf.
·         Posisi  10 K untuk mengukur ukuran elco 0,1uf sampai 1uf.
·         Posisi  50 K untuk mengukur ukuran elco atau kapasitor keramik lebih kecil dari 0,1uf

Misalkan kita akan mengukur elco dengan ukuran 100uf/50v maka posisi switch kita pilih pada posisi x10 dan cara pengukurannya tempelkan probe (+) atau kabel merah Multitester pada salah satu kaki dari elco tersebut dan probe (-) atau kabel hitam ke kaki yang satunya, lakukan cara ini dengan menukar-nukar probe pada kedua kaki kapasitor. Catatan : Jika selektor pemilih pada x10k atau x50k, tangan kita yang satunya jangan menyentuh kesalah satu kaki kapasitor atau ke salah satu konektor probe multitester. Lebih detail lihat gambar di bawah :
Keterangan Hasil :
  • Hasil pengukuran kita lihat pada pergerakan dari jarum Multitester jika jarum bergerak dan berhenti pada skala tertentu kemudian jarum begerak kembali pada posisi skala 0 maka kondisi / keadaan elco tersebut masih bagus dan baik .
  • Tapi apabila jarum Multitester bergerak pada skala tertentu dan kembali tidak pada skala 0 maka elco tersebut setengah rusak / sort.
  • Dan jika jarum Multitester bergerak sampai penuh dan tidak kembali ke skala 0 maka elco tersebut bocor / konslet.
  • Sedangkan jika jarum Multitester tidak bergerak sama sekali maka kaki elco tersebut tidak tersambung dengan elemen di dalamnya / elco rusak total.
Tetapi lebih baik kita punya kapasitor pembanding yang masih bagus, dan ingatkan pergerakan jarum multitester untuk masing-masing kapasitas kapasitor, karena jika tidak ada pembanding maka seandainya yang kita tes merupakan kapasitor yang kapasitasnya sudah berkurang maka tidak akan ditemukan kerusakannya.


Lebih baik lagi jika kita punya multitester digital yang sudah dilengkapi dengan selector untuk Membaca Nilai Kapasitor, dengan multitester ini nilai suatu kapasitor akan ditunjukkan langsung dari layar segmen di multitester. Tetapi yang saya temui multitester digital yang mempunyai kemampuan membaca nilai kapasitor tidak bisa membaca nilai kapasitor elektrolit yang berkapasitas di atas 4,7 uF.

Begitulah uraian / penjelasan dari saya tentang Cara Mengetes  Kapasitor  Menggunakan Multitester.. Semoga bermanfaat selamat mencoba kunci keberhasilan dan kesuksesan untuk para pelajar dan pemula teknisi elektronika.  


Previous
Next Post »

Note: Only a member of this blog may post a comment.